Berikut ada beberapa taman bermain yang ditinggal oleh pengelolanya lengkap bersama fasilitas wahana hiburan yang tergeletak begitu saja
3 min read
Taman Hantu
Pernahkah sobat rancax bermain di taman hiburan, saya rasa mungkin pernah atau bahkan sering. Taman hiburan yang dimaksud adalah taman seperti Dufan di Ancol yang memiliki bermacam-macam wahana bermain. Atau mungkin taman bermain pada saat even pasar malam yang sering digelar diberbagai daerah. Dimana sebagai hiburan pengunjung disediakan arena seperti rumah hantu, kora-kora, kincir, komedi putar dan sebagainya.
Bermain di area taman dengan beragam wahana menantang tentu sangat mengasikan dan memancing adrenalin. Suatu kegembiraan tersendiri bagi pengunjung mencoba tiap wahana tersebut di tengah keramaian. Namung bagaimana jika sebuah taman bermain dengan bermacam wahana ditinggal begitu saja. Apakah sobat rancax masih mau bermain ketaman tersebut.
Berikut ada beberapa taman bermain yang ditinggal oleh pengelolanya lengkap bersama fasilitas wahana hiburan yang tergeletak begitu saja. Sehingga lokasinya terlihat menakutkan seperti kuburan wahana.
Taman Spreepark di Berlin merupakan sebuah taman yang dibangun oleh pemerintah komunis di Jerman Timur pada tahun 1969. Lokasinya berada di dekat reruntuhan tembok berlin, sebelum ditinggal taman ini begitu ramai dikunjungi yang dikelola oleh VEB Kulturpark Plänterwald. Diperkirakan sekitar 1,7 juta pengunjung berdatangan setiap tahunnya.
Kemudian pada tahun 1991 taman ini beralih pengelolaanya kepada seorang Operator taman hiburan kontroversial bernama Norbert Witte. Lalu nama taman ini diganti menjadi Spreepark dan sempat berpindah lokasi serta di perbaharui beberapa kali. Diam-diam ternyata pengelola taman Norbert Witte terlibat dalam penyelundupan kokain.
Dia menyembunyikan kokain dalam potongan-potongan peralatan perjalanan yang dikirim antara Peru dan Jerman selama menjadi administrator taman. Kemudian witte ditangkap dan diadili atas kegiatan kriminal dengan tuduhan penyelundupan kokain. Pada tahun 2002 Taman Spreepark ditutup untuk umum karena makin sepinya pengunjung.
Dua tahun kemudian lokasi taman menjadi tak terurus ditumbuhi oleh semak belukar sehingga bangunan-bangunan taman terlihat seperti bangunan terbengkalai. Taman ini sempat mengalami pembakaran tahun 2014, perusakan pada properti taman, kemudian area taman diberi pagar pembatas serta penjagaan dari personil keamanan.
Tahun 2016 lalu taman tersebut diambil alih oleh perusahaan Grün Berlin GmbH, yang dimiliki oleh Kota Berlin, dengan tujuan mengubah situs tersebut menjadi lokasi untuk seni dan budaya. Rencana diusulkan pada akhir 2018 dan sedang dipertimbangkan untuk implementasi dalam beberapa tahun. Lokasi taman sempat dijadikan tempat syuting film horror Hanna. Semenjak di tutup taman ini sudah terbengkalai kurang lebih 10 tahun namun bangkai dari wahana bermain masih tetap adan dan terlihat lapuk dimakan usia.
Taman terbengkalai berikutnya adalah okpo land di korea selatan. Okpo land pernah menjadi salah satu taman terkenal di asia hingga Olimpiade 1988 di Seoul tapi itu dulu. Lokasinya terletak di pinggiran Okpo di Pulau Geoje di Korea Selatan, Okpo Land sangat populer di kalangan keluarga. Pada tahun 1990an di lokasi taman untuk kali pertama terjadi kecelakaan wahana kereta yang merenggut nyawa dan beberapa pengunjung terluka.
Kecelakaan ini tidak mendapat perhatian serius dari pemerintah setempat, kabarnya pemerintah setempat telah di sogok oleh pengelola. Sehingga kasus ini menguap begitu saja tanpa permintaan maaf dan konpensasi pada korban. Setelah itu untuk kali kedua terjadi lagi sebuah kecelakaan tepatnya tahun 1999. Kecelakaan ini menewaskan seorang gadi muda lalu pemilik tamanpun melarikan diri dan taman okpo land ditutup hanya dalam waktu semalam hingga saat ini.
Sejak kejadian tragis tersebut okpo land terbengkalai begitu saja wahana bermain yang ada di sana tergeletak persis saat pertama kali ditinggalkan pengunjung. Area lokasi kemudian diselimuti semak belukar sehingga properti dari taman banyak yang menjadi lapuk. Setelah itu pada tahun 2011 taman tersebut dihancurkan.
Post a Comment