Kisah Misteri Danau Terdalam Di Dunia

Danau yang terletak di Siberia, selatan Rusia ini, dinyatakan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1996.

Tempat ini juga menjadi danau terdalam di dunia karena memiliki kedalaman maksimum 1.642 meter. 

Danau Baikal adalah danau tertua dan terdalam di planet kita. Penduduk setempat telah memujanya selama berabad-abad dan telah menceritakan kisah-kisah misterius dari generasi ke generasi. Namun, apakah kisah-kisah tersebut riil atau cuma hisapan jempol belaka ?.

Bersumber dari Live Science, karena kedalamannya, danau ini diperkirakan menampung 20 persen air tawar dunia. Selain jadi danau terdalam, Danau Baikal juga dianggap sebagai danau air tawar terjernih dan terbersih di dunia. Bahkan, karena airnya yang sangat jernih, kita bisa melihat ekosistem hingga kedalaman 30-40 meter di atas permukaan.

Ada kesamaan antara Danau Baikal dengan lautan, yakni memiliki air beroksigen di titik kedalaman terendahnya.

Hal ini membuat, ada banyak hewan laut yang menetap di dasar danau meskipun kedalamannya luar biasa.

Namun ini terdengar seperti mitos, sebab peneliti hanya menemukan makhluk kecil di danau yang dalam ini. 

Kamu tentu pernah mendengar kisah monster Loch Ness, atau Nessie, yang menghuni Danau Loch Ness di Skotlandia. Nah, Danau Baikal juga memiliki kisah serupa, bahkan sangat menakutkan. Ada beberapa gambaran tentang “naga air yang menghuni Teluk Mukhorsky, bagian danau yang paling hangat. 

Sejumlah rumor mengatakan mahkluk itu seperti ikan sturgeon besar dengan bentuk menyeramkan. Untuk menenangkan monster penghuni danau ini, penduduk setempat “memberikan” bulu, perhiasan, dan makanan kepada monster Baikal. Ritual ini sudah terjadi beberapa abad yang lalu. 

Pada tahun 1980, para peneliti Soviet merekam objek bergerak sepanjang 30 meter di dasar danau dengan ekolokasi, tetapi mereka gagal mengidentifikasi objek sebenarnya. Hingga saat ini banyak orang berusaha menemukan “monster” itu. Di sisi lain, foto-foto dengan bintik-bintik buram makhluk tak dikenal kerap muncul di media sosial.

Salah satu misteri sejarah besar yang belum terpecahkan adalah di mana cadangan emas Kekaisaran Rusia setelah Revolusi 1917. Negara itu terjerumus ke dalam perang saudara antara pendukung rezim tsar (Pengawal Putih) dan pendukung rezim baru (Tentara Merah). Emas Kekaisaran dibawa jauh ke Siberia dan terus berpindah tempat.

Ketika berakhir di tangan kaum Bolshevik pada tahun 1919, ternyata beberapa peti ternyata berisi batu bata, bukan emas batangan. Sekitar 180 ton “hilang”. Karena itulah, beberapa penggemar legenda percaya bahwa emas Kekaisaran Rusia tenggelam di danau ketika kereta api Circum-Baikal, kereta yang mengangkutnya di sepanjang danau, terperosok dan tenggelam.

Tentu saja, legenda harta karun itu membuat para petualang sibuk. Kapal selam Mir bahkan telah diturunkan ke dasar Danau Baikal beberapa kali dan menemukan sisa-sisa kotak berusia seabad, bahkan dengan kilau emas batangan di atasnya. Namun, temuan ini tidak pernah diambil karena pergeseran tanah.

Ini mungkin legenda paling romantis dan populer tentang Baikal. Tiga ratus sungai mengalir ke danau ini, tetapi hanya satu sungai yang mengalir keluar. Sungai Angara, Ini adalah salah satu sungai utama Siberia dan, dalam dongeng-dongeng kuno, dianggap sebagai “anak perempuan” Baikal.

Penduduk setempat menggambarkan Baikal sebagai bogatyr (kesatria) yang memungut “pajak” dari tanah sekitarnya dan putrinya, Angara, malah mengembalikan semuanya. Dia hanya memiliki sebuah kalung yang tidak dia tunjukkan kepada siapa pun. Dia menyimpannya untuk calon suaminya kelak.

Kemudian, Baikal memberi tahu semua bogatyr tetangga bahwa dia ingin putrinya menikah. Dia memilih seorang pemuda bernama Irkut, padahal ia tahu anaknya menyukai kesatria bernama Yenisei. Namun, keputusan ayahnya sudah bulat. Akhirnya, Angara kabur dari rumah, membawa kalungnya, dan melemparkan manik-manik kalungnya di bawah kakinya, memberikan harta itu kepada orang-orang. Bagaimanapun, dia bertemu Irkut di jalan.

Di lokasi pertemuan itulah kini berdiri Kota Irkutsk, sementara kota-kota lain pun muncul di tempat ia melemparkan manik-manik kalungnya. Sementara itu, tempat dia bertemu Yenisei, terdapat panah — Sungai Angara mengalir ke Sungai Yenisei.

Danau Baikal adalah danau terdalam di dunia. Penduduk setempat bahkan sudah mengetahui hal ini sebelum para ilmuwan melakukan penelitian ilmiah. Mereka percaya bahwa ada jurang tak berdasar yang mengarah ke laut terbuka atau ke alam baka. Kabarnya, di atas titik ini, pusaran air muncul di permukaan danau dan menenggelamkan perahu-perahu yang lewat. Penghitungan kedalaman danau secara tepat pada awalnya dilakukan pada tahun 1930.

Kemudian data ini terus diperbarui. Ternyata, kedalaman rata-rata Danau Baikal adalah 740 meter, tetapi ada kerusakan dari dasar danau, dengan kedalaman 1.642 meter dan di tempat ini juga dijelaskan dalam legenda. “Jurang tak berdasar” lokasinya berada di patahan tektonik.

Para ilmuwan masih memperdebatkan usia Danau Baikal (teori utamanya adalah 25 hingga 35 juta tahun, tetapi ada yang mengatakan sekitar 150.000 tahun, bahkan hanya 8.000 tahun) dan asal-usulnya (apakah danau itu pernah menjadi gunung berapi atau aliran inti mantel Bumi). Area di sekitar danau ini sudah dihuni pada abad ke-2 Sebelum masehi. Baihal atau baig'al berarti ‘air besar dan dalam’.

Mahkluk hidup di danau ini telah berevolusi untuk tahan terhadap kegelapan total dan tekanan bawah air yang sangat kuat. Selain itu, tingkat oksigen yang tinggi bisa bantu makhluk bawah air tumbuh hingga ukuran yang besar. Danau Baikal punya lebih 30 amphipoda yang ukurannya lebih besar dari rata-rata. 

Hewan-hewan yang hidup di Danau Baikal adalah hewan endemik yang langka.

Artinya, hewan-hewan itu tidak bisa ditemukan di tempat lain dan hanya ditemukan di Danau Baikal.